Tuesday, June 3, 2014

7 Tips dan Prinsip Utama dalam Pembukaan Catur


Babak pembukaan catur adalah babak yang paling riskan dalam permainan catur. Semua strategi anda tidak akan bermanfaat banyak jika anda kalah di babak pembukaan dan tersiksa lebih dulu.Pada babak ini, anda harus berusaha untuk memenangkan inisiatif secepatnya. Akan tetapi, kebanyakan pemula tidak melakukan hal itu karena mereka tidak tahutentang prinsip dasar pembukaan catur.

Babak pembukaan catur merupakan tahap yang wajib diketahui oleh seorang pemula, Inilah alasan mengapa banyak sekali buku-buku dan teori tentang pembukaan catur ini. oleh karena itu, anda perlu memperhatikan prinsip-prinsip umum di bawah ini untuk bisa memenangkan babak pembukaan catur.

Pada kesempatan ini, saya akan menerangkan 7 prinsip dasar pada pembukaan catur. Adapun 7 prinsip tersebut adalah :

1. Kuasai petak pusat.
 

Sama halnya dengan sepak bola, untuk bisa menguasai dan memenangkan jalannya pertandingan, maka diperlukan penguasaan terhadap lapangan tengah. Begitupun yang terjadi dalam permainan catur. Untuk memenangkan permainan, maka kita wajib menguasai petak pusat.

Untuk menguasai petak pusat, maka yang harus dilakukan adalah mendorong bidak ke tengah atau langsung dua langkah pada langkah awal. Sebagai pemegang buah putih, sebaiknya memilih mendorong 1.e4 atau 1.d4. Dengan begitu, maka akan lebih mudah menguasai petak pusat.

Sedangkan untuk pemegang buah hitam, sebaiknya menyiapkan pertahanan untuk mengatasi hal tersebut karena setiap pertahanan memiliki caranya masing masing untuk menguasai petak pusat. Akan tetapi apabila anda tergolong pemain yang agresif, maka salah satu langkah terbaik adalah menjawab 1.e4 dengan 1....e5.

2. Kembangkan perwira secepat mungkin
 

Dalam pembukaan catur, perwira memiliki peran yang sangat vital. Semua perwira harus dikembangkan secepatnya tanpa menimbulkan celah yang bisa dimanfaatkan oleh lawan. Pada umumnya, dalam pembukaan catur, kuda biasanya keluar lebih dulu dibandingkan gajah. 

Sebagai pemegang buah putih, kuda pada umumnya dikembangkan di petak c3 dan f3 karena dengan begitu akan menguasai lebih banyak petak di pusat. Bandingkan jika kuda di kembangkan di petak a3 dan h3. Sedangkan gajah putih pemegang bidak putih pada umumnya akan  berkembang di petak e2, c4 dan b5. 

Hindari meletakkan gajah tersebut di peetak d3 jika bidak d belum di dorong karena akan menghambat keluarnya gajah hitam pemegang buah putih. Hal ini biasa dilakukan pemula untuk melindungi bidak e-nya. Sebagai pemegang buah hitam tentu saja memiliki prinsip yang sama. 

Hindari meletakkan gajah dipetak d6 jika bidak d belum didorong, dan hindari meletakkan gajah dipetak e6 jika bidak e belum didorong. Gajah juga dapat berkembang dipetak g3 dan b3 untuk pemegang buah putih dan di petak g6 dan b6 bagi pemegang buah hitam. Posisi gajah yang seperti itu disebut dengan fianchetto.

Salah satu kesalahan konyol yang dilakukan pemula adalah mendorong bidak a atau bidak h dua langkah ke depan untuk mengeluarkan benteng. Ingat ! benteng tidak tergolong perwira ringan. Posisi benteng adalah tetap dibawah sampai permainan menuju babak akhir. Anda boleh mengeluarkanya jika kemampuan anda setara dengan Gary Kasparov.

3. Hindari mengeluarkan mentri terlalu awal
 

Mentri yang keluar terlalu awal berpotensi ditangkap dengan cepat oleh pemain lawan. Hal ini biasa terjadi pada pemain-pemain pemula. Memang benar fakta bahwa mentri adalah perwira yang paling kuat. akan tetapi, tanpa adanya bantuan dan dukungan dari perwira lain, mentri tidak akan mampu untuk berbuat banyak, apalagi sampai bisa membunuh raja.

4. Rokade secepatnya
 

Rokade secepatnya akan memberikan perlindungan kepada raja sehingga akan segera keluar dari posisi tertekan. Tidak rokade akan membuat posisi raja anda cukup terbuka dan cukup "seksi" untuk dijamah oleh pemain lawan.

Anda bisa memilih untuk melakukan rokade di sayap raja ataupun di sayap mentri. bahkan jika anda berani dan ingin bermain hancur-hancuran, maka anda bisa memilih untuk rokade di sayap yang berlawanan dengan lawan anda. 

5. Hindari menggerakkan buah yang sama berulang kali dalam pembukaan
 

Para pemula biasanya melakukan hal-hal konyol seperti mendorong bidak ke e3 setelah itu mendorong ke e4 pada langkah berikutnya. Hal ini adalah hal yang harus dihindari. Apapun perwiranya, jangan langkahkan dua kali pada saat pembukaan, kecuali jika memang terancam seperti kuda di petak f6 pada pembukaan Alekhine. Menggerakkan perwira yang sama dua kali pada saat pembukaan akan menyebabkan anda kehilangan tempo.

6. Hargai semua perwira dan bidak anda
 

Jangan biarkan perwira anda pengalami pertukaran yang tidak seimbang. Dan jangan biarkan bidak anda ditangkap dengan mudah tanpa adanya keuntungan yang setimpal. Setiap buah dalam permainan catur sangat berharga untuk dikorbankan begitu saja.

7. Pelajari setidaknya satu pembukaan untuk masing-masing buah



Tips terakhir adalah pelajari setidaknya satu pembukaan jika anda sebagai pemegang buah putih dan satu 
pembukaan jika anda memegang buah hitam. Setidaknya 15 langkah awal dalam pembukaan merupakan teori dan sisanya adalah pengembangan-pengembangan. Dalam babak pembukaan kita harus bermain sesuai dengan teori.

Itulah 7 prinsip dalam pembukaan catur yang harus anda kuasai dan praktekkan sekarang juga. Hindari semua kesalahan-kesalahan yang bisa membawa anda pada kekalahan.
Previous Post
Next Post