Sejak pertama kali mengenal permainan catur dan berguru pada banyak orang baik tua maupun muda, saya selalu mendapatkan ilmu yang sangat penting yang menyatakan bahwa “FAKTOR PENENTU KEMENANGAN TERBESAR ADALAH MENTAL”.
Berbicara tentang mental, tidak terlepas dari psikologi seseorang dalam menghadapi permainan catur itu sendiri. Tulisan ini berdasarkan pada buku yang ditulis oleh Pal Benko dan Burt Hochberg yang berjudul “winning with chess psichology”, dan beberapa tambahan kalimat dari saya. Adapun 24 prinsip umum psikologi dalam catur yaitu:
- Kenalilah diri kita sendiri, baik kekuatan, kelemahan, gaya bermain, kecepatan, dan lain-lain.
- Kenali lawan yang dihadapi, dalam hal ini mungkin hanya beberapa hal saja yang bisa diketahui, apalagi jika laawan kita adalah orang yang baru kita temui pertama kali.
- Sesalu bersabar. Selama ini saya hanya pernah melawan 2 orang pecatur bergelar MN, itupun dalam sebuah simultan dan berakhir dengan kekalahan. Satu saran yang selalu saya ingat adalah bahwa “ catur itu intinya SABAR”.
- Jangan terlalu percaya diri. Percaya diri berlebih hanya akan menjerumuskan kita dalam kekalahan.
- Selalu persiapkan diri untuk bertarung. Mengapa? Karena lawan kita akan melakukan hal itu.
- Jaga pikiran terus berfokus pada papan, bukan pada hal lain.
- Hormati lawanmu, entah itu laki-laki, perempuan, anak kecil, bahkan komputer. Tetapi ingat!! TAKLUKKAN mereka.
- Apabila sesuatu bagus untukmu, itu artinya lawanmu berada pada posisi buruk, begitupun sebaliknya.
- Ikuti gaya bermainmu. Jangan melawannya.
- Selalu melakukan analisa. Jangan mengira-ngira. Jangan sampai ketika raja telah diskakmat baru kemudian kita berkata “ ooohhhh,, saya tidak lihat itu”.
- Berpikir realistis. Jangan menyerang katika posisi tidak memungkinkan, dan jangan bertahan pada ancaman yang hanya ada dalam ilusi pikiranmu.
- Mainkan pembukaan yang mendorong lawan untuk keluar dari gaya bermain mereka seharusnya.
- Apabila lawan membuat langkah pembukaan yang belum pernah dilihat sebelumnya, jangan membuang waktu untuk menganalisis dan mencari celahnya. Lakukan langkah yang kokoh dan kuat. Dalam hal ini, ikutilah prinsip utama dalam pembukaan.
- JANGAN PERNAH MENAWARKAN REMIS, kecuali jika kamu memang menginginkannya.
- Kita tidak akan bisa menang dengan mengulang permainan, dan kita juga tidak akan menang jika menerima tawaran remis lawan.
- Sebuah BLUNDER bukan akhir dari segalanya.
- Jika kamu kalah, terima saja secepatnya.
- Kemampuan untuk mengatur waktu lebih penting dibandingkan kemampuan untuk bermain di permainan akhir ( Alekhine ).
- Ketika berada dalam tekanan waktu, cegah komplikasi. Dan apabila tidak mampu mencegah komplikasi, cegah tekanan waktu.
- Buat lawanmu sibuk ketika ia tertekan oleh waktu dengan melangkah secepatnya seolah-olah kamu juga tertekan. Cepat atau lambat, lawan akan blunder,
- Apabila konsentrasimu terpecah, jangan melangkah hingga kamu telah mempelajari posisinya dan benar-benar tahu apa yang sedang terjadi di atas papan.
- Tibalah pada pertandingan tepat waktu. Apabila lawanmu terlambat, itu masalahnya. Jangan jadikan itu sebagai masalahmu dengan berdoa supaya dia terlambat dan kamu menang WO.
- Perbanyak istirahat. Perhatikan apa yang kamu makan, dan jaga tubuh tetap fit. Tidak lucukan ketika sedang bermain tiba-tiba pingsan, tidur, atau ada panggilan alama untuk ke kamar mandi.
- PSIKOLOGI ADALAH KEKUATAN TERBESAR, TETAPI TIDAK AKAN BISA MENGGANTIKAN PENGETAHUAN, IMAJINASI DAN TEKNIK.