Sunday, September 6, 2015

Tahap-Tahap Pencucian Uang atau Money Laundering


tahap tahap money laundering
sumber gambar : pelangi-bima.blogspot.com

Kejahatan pencucian uang adalah kejahatan yang akibat perkembangannya saat ini semakin sulit terlacak dan mudah kehilangan jejak, bahkan sangat sulit untuk ditelusuri. Hal ini diakibatkan karena kejahatan pencucian uang atau money laundering umumnya dilakukan secara bertahap. Berikut ini adalah tahap-tahap kejahatan  pencucian uang :

Tahap penempatan dana ( placement )


Pada tahap penempatan dana, uang hasil kejahatan pencucian uang ditempatkan pada bank tertentu yang dianggap aman. Uang yang ditempatkan tersebut dimksudkan hanya untuk sementara waktu saja. Pada tahap ini, uang hasil kejahatan dibenamkan dengan beerapa cara, yaitu:
Pertama, uang dibenamkan dengan melalui proses pembayaran yang sah di berbagai lembaga keuangan. Misalnya melalui rekening koran, surat berharga, dan sebagainya. Kedua, pelaku kejahatan pencucian uang akan melakukan sebanyak mungkin transaksi tunai sehingga asal-usul uang tersebut menjadi semakin sulit untuk dilacak. Karena itu, dalam hal ini uang tersebut digunakan dalam usaha perdagangan eceran, perdagangan batu permata, barang antik, dan lain-lain sebagainya.

Dalam tahap penempatan dana ini, pelaku kejahatan money laundering akan mendepositokan uang haram tersebut ke dalam sistem keuangan. Karena itu sudah masuk dalam sistem keuangan perbankan, berarti uang itu juga telah masuk ke dalam sistem keuangan negara yang bersangkutan.

Secara sederhana, dapat kita katakan bahwa fase pencucian uang yang pertama ialah memindahkan uang dari sumber dimana uang tersebut diperoleh untuk menghindari jejaknya atau secara sederhana agar sumber uang tersebut tidak diketahui  oleh pihak penegak hukum.

Tahap pelapisan ( layering ) dalam money laundering


Dalam tahap pelapisan,, dilakukan kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk menghilangkan jejak atau asal-usul uang tersebut. Dalam tahap ini, uang benar-benar diputihkan atau dicuci. Ada banyak cara yang dilakukan dalam tahap ini antara lain dengan cara membeli saham di bursa efek, melakukan transfer ke negara lain dalam bentuk mata uang asing, membeli property, meminjam uang di bank lain dengan menggunakan deposit yang ada di bank, dan masih banyak lagi.
Dengan kata lain, layering adalah memisahkan hasil tindak pidana dari sumbernya, yaitu tindak pidananya melalui beberapa tahap transaksi keuangan untuk menyembunyikan atau menyamarkan asal usul dana.

Tahap penggabungan pencucian uang


Dalam tahap penggabungan ini, uang hasil kejahatan pencucian uang yang telah dicuci pada tahap pembenaman tersebut aan dikumpulkan kembali dalam suatu proses keuangan yang sah. Karena itu, pada tahap ini uang tersebut sudah benar-benar bersih dan sulit untuk dilacak asal-usulnya. Dengan demikian, jika dalam proses-proses sebelumnya uang tersebut dibenamkan dan dicuci, maka pada tahap integrasi atau penggabungan ini dapat dikatakan bahwa uang yang telah dicuci tersebut dikeringkan kembali sehingga menjadi uang kering dan bersih seperti halnya uang-uang lainnya.
Maka dengan demikian, integration adalah uapaya menggunakan harta kekayaan yang telah tampak sah, baik untuk diminati langsung, diinvestasikan ke dalam berbagai bentuk kekayaan materiel atau keuangan, dipergunakan untuk membiayai kegiatan bisnis yang sah, maupun untuk membiayai kembali tindak pidana.
Previous Post
Next Post